Minggu, 09 Januari 2011

artikel.html

<html>
<head>
<style type="text/css">
.ws6 {font-size: 8px;}
.ws7 {font-size: 9.3px;}
.ws8 {font-size: 11px;}
.ws9 {font-size: 12px;}
.ws10 {font-size: 13px;}
.ws11 {font-size: 15px;}
.ws12 {font-size: 16px;}
.ws14 {font-size: 19px;}
.ws16 {font-size: 21px;}
.ws18 {font-size: 24px;}
.ws20 {font-size: 27px;}
.ws22 {font-size: 29px;}
.ws24 {font-size: 32px;}
.ws26 {font-size: 35px;}
.ws28 {font-size: 37px;}
.ws36 {font-size: 48px;}
.ws48 {font-size: 64px;}
.ws72 {font-size: 96px;}
.wpmd {font-size: 13px;font-family: 'Arial';font-style: normal;font-weight: normal;}
/*----------Para Styles----------*/
DIV,UL,OL /* Left */
{
 margin-top: 0px;
 margin-bottom: 0px;
}
</style>

</head>
<body background="d.jpg">
<div id="marquee1" style="position:absolute; overflow:hidden; left:54px; top:69px; width:235px; height:90px; z-index:0">
<marquee width="235" height="90">
<div class="wpmd">
<div><font class="ws24" color="#0000FF" face="Iskoola Pota" width="100%">ARTIKEL</font></div>
</div></marquee>
</div>

<div id="shape1" style="position:absolute; overflow:hidden; left:37px; top:218px; width:344px; height:84px; z-index:1; background-color:#C0C0C0">&nbsp;</div>

<div id="text2" style="position:absolute; overflow:hidden; left:42px; top:216px; width:329px; height:86px; z-index:2"><div class="wpmd">
<div><font class="ws24" face="Iskoola Pota">ASSALAMUALAIKUM WR.WB</font></div>
</div></div>

<div id="text4" style="position:absolute; overflow:hidden; left:694px; top:637px; width:216px; height:90px; z-index:3"></div>

<div id="shape2" style="position:absolute; overflow:hidden; left:565px; top:298px; width:538px; height:415px; z-index:4; background-color:#C0C0C0">&nbsp;</div>

<div id="text1" style="position:absolute; overflow:hidden; left:572px; top:299px; width:528px; height:435px; z-index:5"><div class="wpmd">
<div align=center><font class="ws12" face="Iskoola Pota"><B>Melati maafkanlah ibu</B></font></div>
<div align=center><font class="ws12" face="Iskoola Pota"><B>Oleh.Latifatul Mamnunah</B></font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Hatinya kini sangat sedih karena penderitaan selalu menghampirinya.Meskipun kakinya yang cacat, tetapi hatinya tulus dan suci seperti namanya Melati yang masih kelas satu SMP.Melati hidup sederhana bersama kedua orang tuanya.Kaki Melati cacat sejak lahir,Karena itu ibunya sangat membencinya melainkan ayahnya yang sangat menyayanginya.suatu hari,Melati di suruh ibunya menyetrika pakaian.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Melati ini.Kamu setrika semua baju Ibu sampai rapi!".Kata ibunya</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Baik,Bu".Jawab Melati</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Ketika Melati menyetrika pakaian ibunya,dengan tidak sengaja dia menggosongkan baju ibunya.Melati sangat kebingungan.Melati takut ibunya akan memarahi dia.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Ya ampun.Gimana ini?".Kata Melati dengan kebingunan</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Tiba-tiba ibu Melati datang untuk mengambil pakaian yang disetrika Melati.Karena melihat pakaiannya yang gosong,ibu Melati marah dan menampar Melati.Melati meminta maaf pada ibunya sambil menangis.Ibunya tidak mau memaafkan Dia.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Gimana Melati baju Ibu sudah kamu setrika?.Ya ampun Melati.Kenapa kamu menggosongkan baju Ibu?".Kata ibunya dengan marah</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Maaf,Bu.Melati tidak sengaja"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Dasar kamu ya!.Anak cacat.Tidak berguna"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Maaf Bu.saya tidak sengaja".Jawab Melati sambil menangis</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Nggak ada kata maaf buat kamu.Sini ikut Ibu!.Ibu mau kasih kamu hukuman"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"><BR></font></div>
</div></div>

<div id="shape3" style="position:absolute; overflow:hidden; left:38px; top:342px; width:439px; height:1459px; z-index:6; background-color:#C0C0C0">&nbsp;</div>

<div id="text3" style="position:absolute; overflow:hidden; left:41px; top:350px; width:432px; height:1446px; z-index:7"><div class="wpmd">
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Maaf bu"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Sini kamu!"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Melati dibawa oleh ibunya ke halaman rumah untuk dikasih hukuman.Melati disuruh ibunya berdiri di halaman rumah sampai siang hari.Melati memohon pada ibunya untuk tidak di hukum.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Sekarang kamu berdiri disini sampai pukul 12.00.Itu hukumanmu"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Tapi Bu"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Nggak ada tapi-tapian"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Setelah Melati berdiri seharian,tiba-tiba ayahnya datang dari kantor.Ayah Melati melihat Melati berdiri di halaman rumah.Kemudian ayah Melati menghampiri Melati. </font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Ada apa ini Melati?.Kenapa kamu berdiri disini dan kamu kelihatan pucat".Kata ayah Melati</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Nggak ada apa-apa ayah"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Pasti ini perbuatan ibumu,ya?"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Bukan yah"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Ayo masuk Melati"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Tapi Ayah"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Ayo masuk Melati.Nanti ayah yang bilang pada ibumu"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Baik ayah"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Setelah sampai didalam rumah,Melati di suruh ayahnya masuk ke kamar dan istirahat.kemudian Melati masuk ke kamarnya.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Melati sekarang kamu masuk kamar dan istirahat".Kata ayah Melati</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Terima kasihYah "</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Ayah Melati menghampiri istrinya dengan tergesa-gesa.Ayah Melati berfikir mengapa istrinya tega menyiksa anaknya sendiri hanya karena sebuah pakaian dan tidak bisa menerima kenyataan.Kemudian Ayah Melati memarahi istrinya.&nbsp; </font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Ma.kenapa Mama hukum Melati suruh berdiri di halaman rumah?".Tanya ayah Melati dengan marah</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Karena Melati salah,Pa"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Melati salah apa,Ma?"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Dia menggosongkan baju Mama"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Cuman baju kok dipermasalahkan.Mama bisa beli lagi.Melati lebih berharga dari sebuah baju,Ma.kasihan Melati.Dia sampai pucat berdiri di halaman rumah"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Itu baju kesayangan Mama.Kenapa papa selalu belain anak cacat itu?"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Mama jangan berkata seperti itu.Meskipun cacat,Melati itu anak kita.Kenapa Mama sangat membenci Melati?"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Karena Mama nggak mau punya anak cacat seperti Melati"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Kenapa Mama nggak bisa nerima kenyataan ini?"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Karena kenyataan ini salah Pa"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Keesokan harinya,Melati sedang berpamitan ke ibu dan ayahnya untuk sekolah.Ketika berpamitan kepada ibunya,ibunya tidak menjawab.Melati sedih Mengapa ibunya tidak bisa memaafkan dia hanya karena sebuah pakaian.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Yah,Melati berangkat ke sekolah ya"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Hati-hati ya"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Bu,Melati berangkat ke sekolah ya"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Melati langsung berangkat ke sekolah dengan bersepeda.Sesampai di sekolah,Ranti menendang tongkat Melati hingga jatuh.Tidak ada yang menolong Melati melainkan dia ditertawakan.Melati menangis.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Mengapa nggak ada yang mau berteman denganku?.Apa salahku?.Apa karena aku cacat?".Kata Melati dalam hati</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Hey,Melati.Kasihan kamu ya.Disaat kamu jatuh nggak ada yang mau menolong kamu.Dasar anak cacat".Kata Ranti</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Kenapa sih kalian selalu jahat sama aku.Aku juga punya perasaan.Aku juga pingin disayang dan punya teman sama seperti kalian".Kata Melati sambil menangis</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Dasar anak cacat.Cuman bisa nangis.Siapa yang mau berteman denganmu"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Melati langsung masuk kelas sambil menangis.Kemudian Nafiz teman sekelasnya menghampiri Melati.Nafiz berkata pada Melati bahwa dia mau berteman dengan Melati.Melati sangat senang karena ada yang mau berteman dengan dia.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Mel, kamu jangan sedih.Aku mau jadi temanmu".Kata nafiz</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Makasih ya,fiz"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Kan kita sekarang berteman.Mau nggak kamu bantuin aku?"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Emangnya apa yang bisa saya bantu?"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Bisa nggak aku belikan jajan di kantin.ini uangnya"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Baik,nafiz"</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws12" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws12" face="Iskoola Pota">Setelah dari kantin,dengan tidak sengaja Melati mendengar pembicaraan Nafiz dan Ranti.Melati mendengar bahwa Nafiz mau berteman dengan dia karena hanya ingin manfaatin dia.Melati sedih karena Nafiz hanya ingin manfaatin dia.</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota">"Fiz,kenapa kamu mau berteman dengan Melati?".Kata Ranti</font></div>
<div><font class="ws12" face="Iskoola Pota"><BR></font></div>
</div></div>

<div id="shape4" style="position:absolute; overflow:hidden; left:601px; top:728px; width:496px; height:1268px; z-index:8; background-color:#C0C0C0">&nbsp;</div>

<div id="text5" style="position:absolute; overflow:hidden; left:604px; top:729px; width:485px; height:1266px; z-index:9"><div class="wpmd">
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Aku cuman pingin manfaatin dia.Siapa juga yang mau berteman sama anak cacat".Jawab Nafiz</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Aku pikir kamu beneran berteman sama anak anak cacat itu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Ya nggak lah"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Bel berbunyi.Semua siswa masuk kelas.Di kelas Melati merupakan jam pelajaran matematika.Bu Rini yang merupakan guru matematika masuk kelas.Kemudian bu Rini menulis di papan dua buah soal.</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Anak-anak siapa yang bisa mengerjakan soal di papan?".Kata bu Rini</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Saya Bu".Jawab Nafiz</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Ya Nafiz.Silahkan kerjakan soal di papan"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Nafiz mengerjakan soal matematika di papan dengan lancar.Melati berfikir bahwa dia harus&nbsp; membuat ibunya senang agar ibunya tidak membenci dia dan ada yang mau berteman dengan dia.</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Saya bisa mengerjakan soal itu.Tetapi,saya malu yang mau maju.Saya takut teman-teman menertawakan saya.Saya gak boleh begini terus.Saya harus bisa membahagiakan ibu,supaya ibu tidak benci kepada saya".Pikir Melati</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Setelah Nafiz mengerjakan soal di papan,ibu Rini memuji dia.Bu Rini bertanya lagi pada siswa untuk soal yang nomer dua.Kemudian Melati mengacungkan tangan.Melati ingin Mengerjakan soal nomer dua.Semua murid di kelas itu menertawakan Melati.</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Bagus Nafiz.Jawabanmu benar.Nah,anak-anak siapa lagi yang mau mengerjakan soal nomer dua?".tanya bu Rini </font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Saya Bu".Jawab Melati dengan malu-malu</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Diam anak-anak.Ya,Melati silahkan maju"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Baik Bu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Melati juga mengerjakan soal matematikan di depan dengan lancar.Bu Rini juga memuji Melati.Bu Rini berkata bahwa kita tidak boleh memandang orang dari fisiknya.</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Bagus Melati".Kata bu Rini</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Terima kasih Bu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Anak-anak jangan sekali-sekali kita memandang orang dari fisiknya.Siapa tahu meskipun bentuk fisiknya cacat tetapi pintar.mengerti?"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Mengerti,Bu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Pada jam istirahat,Ranti dan Nafiz yang selalu jahat pada Melati meminta maaf.Ranti berkata pada Melati bahwa dia mau menjadi teman Melati.Nafiz juga berkata bahwa dia juga mau berteman dengan Melati dan tidak akan Memanfaatkan Melati.</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Melati maafin aku ya.Aku sudah banyak berbuat salah padamu.Ibu Rini benar kita tidak boleh memandang orang dari fisiknya".Kata Ranti</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Ya,Ranti.Saya maafkan"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Mulai sekarang kita berteman"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Baik,Ranti.Kita berteman"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Mel,aku juga mau minta maaf karena aku sudah manfaatin kamu.Aku janji aku tidak akan manfaatin kamu lagi dan mengolok-olok kamu lagi".Kata Nafiz</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Ya,Nafiz.Aku maafin"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Hati Melati sekarang sangat senang karena dia mempunyai teman.Pada waktu pulang sekolah,Melati membelikan ibunya makanan untuk membuat hati ibunya senang.Ibunya marah dan mengolok makanan yang di beli Melati.</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Ibu,ini.Melati belikan Ibu makanan"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Makanan apa ini.Makanan jalanan dibeli.Kamu mau ngeracunin Ibu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Bukan begitu Bu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Dasar anak cacat"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Melati langsung pergi ke kamarnya dan menangis,Dengan tidak sengaja ibunya mendengar pembicaraannya. "Ya Allah.Mengapa Ibu sangat benci kepadaku.apa salahku.Aku juga tidak ingin dilahirkan cacat di dunia ini.Jika aku bisa meminta,aku akan meminta dilahirkan di dunia ini dengan keadaan normal jika itu bisa membuat Ibu sayang padaku.Aku cuman pingin Ibu nggak benci padaku ".Kata Melati</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Ya Allah.Mengapa saya tega menyiksa anak saya sendiri.Meskipun dia cacat hatinya seperti Malaikat.Dia tetap sayang ke padaku meskipun aku telah menyiksa dia".Pikir ibu Melati</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Tiba-tiba ibu Melati langsung masuk ke kamar Melati.Melati kaget karena ibunya masuk ke kamarnya.Ternyata ibunya hanya ingin meminta maaf kepada dia karena selama ini ibunya sangat membencinya.</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> "Melati maafkan Ibu.Ibu khilaf telah membenci kamu karena kamu yang cacat".Kata ibu Melati sambil menangis</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Melati,maafin Bu".Jawab Melati</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Ibu janji.Ibu akan lebih sayang padamu dan tidak akan membenci kamu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota">"Makasih bu"</font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"></font><font class="ws11" face="Iskoola Pota"> &nbsp; &nbsp; &nbsp; &nbsp;</font><font class="ws11" face="Iskoola Pota">Melati dan ibunya saling berpelukan.Dan sekarang Melati hidup bahagia. </font></div>
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"><BR></font></div>
</div></div>
<div id="text6" style="position:absolute; overflow:hidden; left:872px; top:2010px; width:205px; height:90px; z-index:10"><div class="wpmd">
<div><font class="ws11" face="Iskoola Pota"><a href="puisi.html">next</a></font></div>
</div></div>


</body>
</html>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar